Hai!!! Kenalkan kami adalah plh2. Kenapa "plh2" ? Karena kita merupakan kelompok 2 pelajaran PLH kelas XI IPA2 di SMAN. 8 Depok. Hm.. ribet juga ya? Wkwkwk.. Anggota kelompok kita itu 4 orang, kaya yang lo lihat di foto. Dari sebelah kanan kita absen: 1. Althamahdy Biova 2. Syafiq Alan Setyawan 3. M. Iqbal Amanulloh 4. Irsyad Syaifudin Semoga blog kita bermanfaat untuk kalian semua ya.. :)
Rabu, 27 Mei 2015
Sejarah Biopori
Teknologi biopori ditemukan oleh
Ir. Kamir R. Brata, Msc dari
Institut Pertanian Bogor (IPB).
Konsepnya adalah dengan
memanfaatkan aktivitas
organisme kecil dan sejumlah
mikroorganisme untuk
menguraikan sampah organik di
dalam lubang.
Menurut dia, makhluk-makhluk
kecil yang hampir tidak pernah
terpikirkan oleh kita ini membuat
lubang-lubang kecil di dinding
lubang selama proses
penguraian. Dan dalam waktu
2-4 minggu, proses penguraian
menghasilkan pupuk yang
berguna sebagai nutrisi tanaman
dan menyehatkan tanah.
Model sumur resapan biopori
temuan Kamir R. Brata telah
mendapat respon positif dari
Pemkot Bogor. Saat ini sudah
ada lebih dari 22.407 lubang
resapan biopori yang dibuat di
21 Kelurahan yang ada di 6
Kecamatan se-Kota Bogor.
Pemkot Bogor pun memobilisasi
pembuatan lobang biopori di 68
kelurahan yang ada.
Ganjarannya, Pemerintah Kota
Bogor memberikan penghargaan
kepada penemu Lubang Resapan
Biopori (LRB) dari Institut
Pertanian Bogor beberapa
waktu lalu.
Cara Membuat Biopori
Pada kesempatan kali ini, kita akan ngeshare ke lo semua bagaimana cara membuat biopori sederhana yang bisa lo praktekin di lingkungan sekitar, cekidit.
Alat dan bahan :
1. Paralon 4 inch sepanjang 1 meter
2. Tutup Paralon
3. Solder
4. Bor biopori
5. Sampah organik
Langkah-langkah membuat biopori :
1. Siapkan semua alat dan bahan yang dibutuhkan
2. Lubangi paralon dan tutup paralon menggunakan solder (semakin banyak lubang semakin baik)
3. Setelah paralon dilubangi, bor tanah dengan menggunakan bor biopori, dalam lubang sesuai dengan panjang paralon yang disediakan
4. Masukan paralon yang sudah di lubangi ke lubang yang sudah di bor
5. Masukkan paralon ke dalam lubang
6. Isi paralon yang sudah di dalam tanah dengan sampah-sampah organik
7. Tutup paralon dengan menggunakan tutup paralon yang sudah dilubangi
Beitulah caranya, di bawah ada beberapa gambar yang mungkin bisa membantu lo memahami cara di atas. Terima kasih atas kunjungan lo :)
Langganan:
Postingan (Atom)